Harga Barang 2013 Bakal Turun Drastis


Harga barang saat ini apabila dihitung dengan nilai rupiah harganya sangat mahal. Coba bayangkan, harga beras 1 Kg saja nilainya hingga Rp 9.000, cukup tinggi bukan?
Sedangkan apabila 1 Kg beras dihitung dengan nilai dollar maka harganya cuma $1 , cukup kecil bukan? Nah itulah yang akan terjadi di Indonesia mulai tahun 2013. Dimana pemerintah merencanakan redenominasi nilai rupiah dengan mengurangi/menghilangkan atau memangkas 3 (tiga) angka nol disetiap uang rupiah yang beredar saat ini.
Contoh misalnya; harga beras yang dulunya dengan harga Rp 9.000 maka mulai tahun 2013 akan menjadi Rp 9, Murah bukan? Tentu tidak! Hanya nilai yang berubah tetapi harga tetap sama. Harga Rp 9.000 adalah sama dengan harga Rp 9.
Perubahan tersebut merupakan rencana pemerintah me-redenominasi nilai rupiah. “Redenominasi adalah penyederhanaan nilai mata uang menjadi lebih kecil tanpa mengubah nilai tukarnya”. Proses redenominasi ini memerlukan waktu yang lama, direncanakan akan dimulai dari tahun 2013-2022.
Harga Barang 2013
Harga Barang 2013
Pada tahap awal, para pedagang diharapkan menulis harga barang dengan dua harga. Misalnya harga beras Rp 9.000 kemudian setelah redenominasi menjadi Rp 9 maka harga yang harus ditulis pada harga beras adalah Rp 9.000/Rp 9. Setelah masyarakat terbiasa dengan nilai uang kecil (setelah redenominasi), maka penulisannya cukup dengan nilai rupiah yang telah di-redenominasi, misalnya harga beras Rp 9.
Apakah dengan demikian harga barang menjadi turun drastis? Tentu tidak, yang ada adalah penurunan nilai rupiah atau penyederhanaan nilai rupiah. Itulah sekilas rencana pemerintah ke depan, namun masih pro dan kontra.

No comments:

Post a Comment